Langkah ini umumnya saya pakai untuk
menangani kacer atau murai yang macet bunyi dikarenakan kekeliruan didalam perawatan contohnya saja masalah didalam pemberian EF (jangkrik, kroto dan lain-lain), langkah
mengatasi burung yang stres/ macet yang biasa saya pakai ini telah saya cobalah berkali-kali serta akhirnya positif sobat, nah untuk menangani burung yang macet bunyi ini kalau saya katakan ya cukup simpel namun efisien, sebelum saat ke langkah penanganannya nih sobat.
Di simak dulu penyebab burung stres/ macet bunyi :
- Burung habis jatuh;
- Salah perawatan (penjemuran, pemberian EF, dan lain-lain);
- Penempatan burung (contoh burung kacer bertipe fighter di taruh saling berhadapan dengan burung kacer lain);
- Mabung/ ubah bulu;
- Sakit, serta ada banyak lagi yang lainnya.
Nah saat ini mengatasi burung yang stres/ macet bunyi, langkahnya cukup simpel yakni memberikan porsi jangkrik/ kroto yang lebih banyak dari porsi pada mulanya, semakin banyak disini bukan hanya bermakna porsi jangkrik cuma di tambah 1 ekor atau 2 ekor namun maksud saya jika dapat makanan pokoknya itu di ubah (tidak di menghilangkan di dalam kandang) dengan jangkrik/ kroto, nah kerjakan itu sampai burung kembali seperti sediakala/ bila telah ada peningkatan yang bagus lah.
Jadi bila burung telah seperti sediakala maka kembalikan lagi porsi jangkriknya, kurangi sedikit-sedikit, namun janganlah cuma jangkriknya doang yang di ubah jika dapat sekalian
perawatan hariannya sobat di jemur di mandiin serta di bersihkan kandangnya dengan teratur.