Lagi maraknya dengan
Permen Karet Cinta, para orang tua pun kian was-was, lalu benarkah PKC ini benar-benar berbahaya dan apakah memang mengandung zat-zat peningkat
Libido.Apa zat dalam permen karet perangsang libido wanita, masih jadi pertanyaan besar.
Laboratorium Farmakognosi dan Fitokimia Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, sudah membantu Surya (Tribunnnews.com Network), untuk mencari tahu apa isi kandungan permen ini.
Namun, hasil uji ilmiah yang dilakukan tetap tidak bisa mengetahui satu per satu kandungan permen.
�Kalau mau tahu isi kandungan zat-nya apa saja, perlu waktu yang sangat lama. Karena, kami meneliti permen ini berangkat dari nol, artinya tidak tahu sama sekali apa isi kandungannya,� ujar Drs Herra Studiawan Apt MS, pemeriksa permen ini, beberapa waktu lalu.
Produsen permen yang dijuluki permen cinta, merahasiakan bahan apa saja yang mereka pakai. Setidaknya, dalam kemasan permen, tidak disebutkan satupun kandungan permen, kecuali tertulis kata vigor-x, atau bahasa lain dari viagra.
Hanya, Herra bisa memastikan, permen pembangkit libido wanita, tidak mengandung viagra seperti apa yang tulis dalam kemasan. Artinya, produsen permen ini berbohong.
Herra menerangkan, dalam uji laboratorium bermetode kromatografi lapis tipis densitometri, permen ini tidak menghasilkan noda berwarna sama dengan zat pembanding Sidenafil Sitrat, Vardenafil HCl, maupun Tadalafil, yang merupakan zat utama
viagra.
�Satu yang pasti, permen ini tidak mengandung viagra. Dalam uji lab tidak ditemukan adanya zat maupun turunan viagra di dalamnya. Mungkin permen ini bisa merangsang libido perempuan, seperti yang diklaim penjualnya, tapi yang jelas tidak mengandung viagra,� tambah Herra. (*)